Senin, 09 September 2013

HARGA TAHU-TEMPE NAIK!

image_45_tahu-dan-tempe.jpg (600×351)

Selasa (10/09), harga tahu-tempe sudah naik dari minggu kemarin ujar salah satu penjual gorengan (Abang Gorengan) di dekat Stasiun Pondok Cina (Pocin), Kota Depok. Abang Gorengan dengan terpaksa harus menaikan gorengannya, misalnya Tahu Goreng yang asalya Rp.2.000/3, sekarang naik menjadi Rp.1.000 per satuannya. Menurutnya, harga tahu-tempe di pasaran telah naik, beliau tidak sanggup jika menjualnnya dengan harga lama karna untungnya kecil, bahkan hanya balik modal. 

Begitu juga yang dirasakan oleh Ibu Mila; penjual gorengan di Jalan Kabel daerah Kukusan, Beji, Kota Depok. Menurutnya, "besok gorengan tempe libur dulu ya".... Saya pun bertanya kenapa...dan menurut beliau tempe sekarang harganya naik, para penjual tempe sekarang pada demo karena bahan-bahan pembuatan tempe semakin mahal. Mereka mengharapkan pemerintah tidak tinggal diam atas kenaikan harga bahan-bahan pembuatan tempe dan tahu yang telah dikenal dan disukai oleh orang-orang Indonesia.

Tempe dan tahu sudah menjadi ciri khas Indonesia. Oleh karena itu, jangan sampai langka apalagi punah makanan seperti itu, hehe.. (hiperbol)
Semoga makanan tempe dan tahu tetap terjangkau sebagai makanan rakyat yang berkualitas dan bergizi layaknya makanan mewah :)

1 komentar:

  1. Alhamdulillah walaupun harga tempe-tahu naik, para produsen dan konsumen tetap dapat menikmati tempe... Rata2 kenaikan tempe-tahu Rp.1.000.- per potong dari harga semula... Misal yang asalnya Rp.5.000.- kini menjadi Rp.6.000.-

    Kata Bu mila (penjual gorengan): "tak apa naik serebu juga yang penting ada barangnya, kan bisa rugi jualan gorengan jika tahu-tempenya gak ada... pastinya para konsumen pada ngomel kenapa gak jual lagi tahu-tempe goreng...jadinya gak jadi beli deh"

    Alhamdulillah pasti semua yang terjadi ada hikmahnya...

    BalasHapus